Kami hanya debu yang beterbangan
Diputar tak tentu arah oleh badai cintaMu
Kami hanya kelopak bunga yang bermekaran
Diperindah tak terkira oleh tetesan embun kasih sayangMu
Kami hanya pejalan yang merangkak berkeluh kesah
Ditarik mendekat tak berjarak oleh dekapan ujianMu
Kami hanya hamba yang merindu tak berkesudahan
Dibebankan amanah tak terperi di dunia ini oleh lambaian kuasaMu
Kami hanya menunggu tiba waktu berpulang
Diperlama oleh sekian ambisi kehidupan seolah kami tak lagi mengenalMu
Kami hanyalah hamba yang terus bertanya
Dijawab dengan harapan akan syafaat NabiMu
Tabik,
GNH
Rais Syuriah PCI Nahdlatul Ulama Australia-New Zealand dan Dosen Senior Monash Law School. Juga sebagai Wakil Ketua Dewan Pengasuh Pesantren Takhasus IIQ Jakarta.